No |
Topik |
Kontribusi pada SDG |
Aktivitas |
Keluaran dan Nilai yang Diciptakan |
1 |
Respons dan Mitigasi terhadap Perubahan Iklim |
|
-
Penguatan green financing framework dan
pengembangan proyek sektor hijau.
|
-
PT Pertamina Geothermal Energy Tbk, anak
usaha PT Pertamina Power & New Renewable
Energy, menerbitkan obligasi hijau (green
bond) USD400 juta atau sekitar Rp5,88
triliun (asumsi kurs Rp14.706 per dolar AS).
Pencatatan obligasi dilakukan di Singapore
Exchange Securities Trading Limited.
|
2 |
Transisi Energi dan Pengembangan Energi Baru
Terbarukan
|
|
-
Delapan pilar transisi energi antara lain:
kilang ramah lingkungan, bioenergi,
ekosistem baterai terintegrasi; ekonomi
karbon sirkuler, dan hidrogen.
|
-
Perubahan operasi kilang untuk produksi
bahan bakar ramah lingkungan dan petrokimia.
-
Produksi dan distribusi biodiesel B35;
Pertamax Green 95 (bioethanol 5%).
-
Pembangunan 46 stasiun penukaran baterai.
-
Penerapan carbon capture, utilization, and
storage (CCUS).
-
Kerja sama pembangunan hydrogen refueling
station (HRS).
|
3 |
Dekarbonisasi dan Reduksi Emisi |
|
- Upaya dan pencapaian efisiensi energi.
- Upaya dan pencapaian pengurangan emisi.
|
-
Realisasi efisiensi energi tahun 2023
mencapai 38.211,4 TJ
-
Reduksi emisi sebesar 8,5 juta ton CO2e dari
baseline emisi tahun 2010 berdasarkan
skenario business as usual.
|
4 |
Konservasi Sumber Daya Air |
|
-
Mengurangi pemakaian air tawar, terutama di
daerah langka/stres air
-
Pemulihan daerah aliran sungai (DAS) sebagai
area tangkapan air
|
-
Pemakaian air di beberapa wilayah operasi
berkurang signifikan.
-
Rehabilitasi DAS di Hutan Produksi Kendilo
669 hektar di Kabupaten Paser, Kalimantan
Timur, dan di Blok Hutan Produksi Terbatas
Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir
(OKI) seluas 250 hektar.
|
5 |
Pengelolaan Limbah, Efluen, dan Beban Pencemar Air
|
|
-
Pengelolaan limbah dan efluen yang efisien.
- Pencegahan insiden tumpahan minyak.
|
-
Penurunan limbah B3 yang dihasilkan 421 ton
dan penurunan limbah non-B3 sebesar 430 ton.
-
Penurunan insiden tumpahan minyak tahun 2023
sebesar 87% dibanding tahun 2022.
|
6 |
Perlindungan dan Konservasi Keanekaragaman Hayati
|
|
-
Peningkatan wilayah konservasi
keanekaragaman hayati.
|
-
Luasan wilayah konservasi pada tahun 2023
mencapai 51.081,56 Ha, meningkat
dibandingkan dengan tahun 2022 sebesar
30.810,81 Ha.
-
Kerja sama konservasi dengan Taman Nasional
Teluk Cendrawasih untuk pengelolaan
penyelamatan hiu paus; dengan Taman Nasional
Kepulauan Seribu untuk transplantasi terumbu
karang dan pelepasan 200 tukik
|